Jayapura, Minggu 17 Agustus 2025
HUMAS PAPUA INFO - Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum, Kanwil Kementerian HAM Papua Barat, Kanwil Ditjen Pemasyarakatan, Kanwil Ditjen Imigrasi, pagi ini Minggu 17 Agustus 2025 gelar Upacara di Halaman Utama Kanwil Kemenkum Papua, di Abepura.
Upacara HUT RI pada hari ini (17/8) dirayakan oleh sekitar 300 orang ASN yang dimulai sejak Pagi Pkl 07.00 WIT- selesai dengan mengenakan Pakaian Adat dari Nusantara menambah semarak euforia semarak HUT Kemerdekaan RI yang ke 80 Tahun.
Upacara ini dipimpin langsung oleh Kakanwil Kemenkum Papua, Anthonius M. Ayorbaba, S.H.,M.Si dengan membacakan Sambutan Menko Bidang Hukùm, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Anthonius menyampaikan bahwa Kemerdekaan yang kita rayakan hari ini adalah hasil dari pengorbanan tanpa pamrih para pahlawan—pahlawan yang berjuang dengan darah, air mata, dan nyawa mereka.
Mereka sadar, kemerdekaan bukan sekadar hak, tetapi juga amanah. Amanah untuk mewujudkan cita-cita luhur sebagaimana termaktub dalam Pembukaan UUD 1945: melindungi segenap bangsa, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Hari ini merupakan hari di mana seluruh elemen bangsa bersatu untuk merayakannya. Pada hari ini, harapan dan impian seluruh anak bangsa menjadi harapan akan masa depan mereka dan masa depan negara ini, yaitu menuju Indonesia emas tahun 2045.
Semangat tersebut tercermin dalam tema besar HUT ke-80 tahun ini : Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju. Inilah visi besar negara yang diperjuangkan bersama oleh para pemimpin dan seluruh rakyat
Indonesia.
Tema tersebut mengandung makna menjunjung stabilitas bangsa, kemandirian sumber daya, dan ketahanan negara secara menyeluruh. Rakyat Sejahtera dijabarkan dengan turunnya angka kemiskinan, tumbuhnya ekonomi nasional dan tersedianya akses yang setara untuk semua.
Sementara Indonesia Maju adalah cita-cita kita bersama menuju Indonesia Emas 2045 dengan bangsa yang unggul, kompetitif, dan bermartabat. Hal ini ditandai dengan terus mengembangkan kemampuan bersaing secara global, akses pendidikan merata dan rasa bangga menjadi bagian dari Bangsa Indonesia.
Filosofi kemerdekaan bagi kita di jajaran Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi,dan Pemasyarakatan,
Kementerian Hukum, Kementerian Hak Asasi Manusia, serta Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, adalah memerdekakan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan terbaik. tanpa adanya praktik hukum yang diskriminatif, mendapatkan akses perlindungan Hak Asasi Manusia, mendapatkan pelayanan keimigrasian yang maksimal, dan bebas dari sistem pemasyarakatan yang tidak manusiawi.
Kita harus sadar, kemerdekaan ini adalah warisan yang harus kita jaga. Bukan untuk kita nikmati sendiri, melainkan untuk kita wariskan dalam keadaan lebih baik kepada generasi mendatang.
Tugas kita adalah menjadikan kemerdekaan ini bukan sekadar kata di buku sejarah, tetapi nafas dalam kehidupan sehari-hari rakyat Indonesia. Saya mengajak seluruh jajaran untuk bekerja lebih keras, bersinergi lebih erat, dan memberikan pelayanan publik terbaik demi kesejahteraan rakyat.
Mari kita teguhkan komitmen, perkuat kolaborasi, dan bekerja tanpa lelah. Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan
Republik Indonesia." Tutup Anthonius M Ayorbaba sembari membacakan sambutan Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia,Imigrasi, dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.Sc
LAPORAN TIM HUMAS KANWIL KEMENKUM PAPUA